Rumah Type 100, 120, 140, 160, 180, 200 dst

Pada artikel ini dibahas tentang rumah type 100, 120, 140, 160, 180, 200 dst. Pernahkah Anda melihat sebuah iklan digital maupun iklan teks yang menawarkan sebuah hunian berupa rumah dengan type sekian, sekian dan sekian? misalnya "Dijual rumah type 100", "Dijual rumah type 120/180", "Dijual rumah tipe 45/60" dan sebagainya. Nah, mari ketahui terlebih dahulu apa maksud dari angka-angka tersebut.

Pengertian Rumah Type x
Rumah type X/Y maksudnya yakni "X adalah luas bangunan" sedangkan "Y adalah luas tanah/lahan". Jadi jika "Rumah type 100/180" maka artinya "luas bangunan 100m dan luas tanah 180m.

Luas bangunan sendiri berbeda-beda tiap rumahnya. Pada umumnya dari yang memiliki ukuran terkecil sampai terbesar yakni type 21, 36, 45, 54, 70, 90, 100, ... dst

Untuk luas tanah atau lahan adalah lebih besar dari luas bangunan. Misal rumah type 45 maka biasanya luas tanahnya 60m dan seterusnya (lebih besar dari 45m).

Nah berikut pengertian singkat dari rumah type 100, 120, 140, 160, 180, 200, 250, 300, 400, 500 dst
Rumah type 90 = luas bangunan (90m)
Rumah type 100 = luas bangunan (100m)
Rumah type 110 = luas bangunan (110m)
Rumah type 120 = luas bangunan (120m)
Rumah type 130 = luas bangunan (130m)
Rumah type 140 = luas bangunan (140m)
Rumah type 150 = luas bangunan (150m)
Rumah type 160 = luas bangunan (160m)
Rumah type 170 = luas bangunan (170m)
Rumah type 180 = luas bangunan (180m)
Rumah type 190 = luas bangunan (190m)
Rumah type 200 = luas bangunan (200m)
Rumah type 220 = luas bangunan (220m)
Rumah type 250 = luas bangunan (250m)
Rumah type 300 = luas bangunan (300m)
Rumah type 375 = luas bangunan (375m)
Rumah type 400 = luas bangunan (400m)
Rumah type 500 = luas bangunan (500m)
dst

Rumah dengan luas bangunan yang kecil memiliki harga jual yang lebih murah daripada yang memiliki luas bangunan yang besar. Harga jual rumah juga dipengaruhi oleh letak atau lokasi rumah itu sendiri dan juga bangunan propertinya.

Perekonomian orang Indonesia dari tahun ke tahun cenderung meningkat pesat dan jumlah masyarakat dengan ekonomi mengenah ke atas semakin banyak pula. Hal tersebut menandakan daya beli masyarakat Indonesia semakin naik. Oleh sebab itulah kebutuhan akan barang primer semakin meningkat tak terkecuali tempat tinggal atau rumah.

Beberapa tahun ke depan kota-kota besar akan kehilangan lahan karena dibangun jutaan properti termasuk rumah. Oleh sebab itulah setiap tahunnya harga tanah dan rumah selalu naik. Dengan kepastian seperti itu menjadikan bisnis properti atau investasi properti sangat menjanjikan. Begitupun rumah dengan kategori luas bangunan seperti type-type di atas.

CONTOH MODEL RUMAH DENGAN TYPE 100, 120, 140, 160, 180, 200 dst

TYPE 100

TYPE 120

TYPE 130

TYPE 140

TYPE 150

TYPE 160

TYPE 275

TYPE 300

TYPE 375

TYPE 400

TYPE 500

Nah, itu dia contoh-contoh gambar rumahnya. Untuk harga jual Anda bisa mencari referensi di situs properti. Atau akan diupdate pada situs ideproperti.com ini. Ditunggu
Load disqus comments

0 comments